Salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk meng-custom profil Twitter adalah dengan mengganti gambar header atau banner-nya. Akan tetapi, kamu juga harus tahu berapa ukuran header Twitter yang tepat dan memperhatikan beberapa faktor lainnya. Dengan begitu, kamu bisa membuat profil Twitter yang terlihat estetik.
Untuk Twitter pribadi, sah-sah saja kalau kamu merasa tidak perlu memperhatikan soal ukuran banner Twitter dengan cermat. Dengan begitu, kamu bisa pasang gambar apapun sesukamu. Tapi lain cerita kalau kamu mau menggunakan Twitter untuk personal branding atau bahkan bisnis yang kamu rintis.
Kalau kamu serius ingin memberikan kesan yang bagus dan positif bagi para audiens — apalagi yang jadi target pasarmu — kamu perlu perhatikan semua detail pada branding bisnismu. Termasuk yang “sepele” seperti size header Twitter sekalipun.
Baca Juga: Cara Menonaktifkan Facebook secara Permanen dan Sementara
Lantas, berapa ya ukuran yang ideal untuk header Twitter? Untuk jawaban yang lengkap sampai tips membuat desain header Twitter dengan ukuran yang tepat, kamu bisa simak penjelasan lengkapnya dengan lanjut membaca artikel ini terlebih dahulu, ya. Selamat membaca!
Daftar Isi
Apa Itu Header Twitter?
Sebelum kita membahas lebih jauh soal ukuran header atau ukuran sampul Twitter, pertama kamu perlu ketahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan header Twitter. Secara garis besar, header Twitter adalah gambar cover atau sampul yang bisa kamu gunakan di profil Twitter milikmu.
Ketika kamu membuka profil Twitter punyamu atau orang lain lewat aplikasi ataupun perangkat desktop, kamu bisa lihat ada gambar horizontal di bagian atas layar. Nah, gambar itulah yang disebut sebagai header Twitter, yang terkadang juga disebut sebagai cover atau sampul.
Akan tetapi, apa ya yang membuat header Twitter ini spesial dan penting? Rupanya, header Twitter adalah konten visual yang penting untuk engagement profil. Ketika ada orang yang membuka profil Twitter, header jadi salah satu alasan utama yang memotivasi pengguna tersebut untuk mem-follow akunmu atau tidak. Maka dari itu, tak heran kan jika header Twitter berperan penting untuk akun bisnis atau brand?
Panduan Ukuran dan File Header Twitter
Kemudian, bagaimana ya membuat desain header Twitter yang menarik dan bisa meningkatkan engagement profil? Di sinilah ukuran header yang tepat memainkan peran besar. Karena jika kamu asal-asalan membuat header Twitter tanpa memperhatikan ukuran yang tepat, tampilan header nantinya jadinya aneh dan bahkan performanya kurang efektif, terutama untuk akun Twitter bisnis atau brand.
Sebelum kita membahas lebih jauh soal tips terkait dengan teknis mendesain header Twitter, cek dulu panduan rekomendasi dari Twitter untuk gambar header-nya berikut ini:
- Ukuran header Twitter yang direkomendasikan adalah 1500 x 500 piksel. Artinya, gambar header memiliki rasio aspek 3:1.
- Format yang diperbolehkan Twitter untuk gambar header bisa GIF, JPG, atau PNG. Hanya saja, perlu kamu catat bahwa saat ini Twitter tidak men-support file GIF animasi, baik itu untuk gambar profil maupun header Twitter.
- Twitter juga merekomendasikan ukuran gambar profil ataupun header di bawah 2MB. Dengan begitu, kamu bisa pakai resolusi gambar Twitter ukuran kecil, terutama untuk memastikan bahwa ukuran file-nya tidak melebihi batas maksimal tersebut.
Nah, sekarang setelah kamu tahu berapa ukuran dan dimensi yang ideal untuk gambar header Twitter, apakah artinya kamu pasti bisa membuat desain header yang 100 persen menarik? Jawabannya belum tentu, karena tahu ukuran dan dimensinya hanyalah salah satu langkah pertama untuk membuat header Twitter yang pas.
Coba kamu buka lagi profil Twitter punyamu atau siapapun, baik itu lewat aplikasi di HP ataupun dari browser di PC/laptop. Kemudian cek bagian header; di sini, kamu bisa perhatikan bahwa ada bagian dari gambar header yang tertutupi oleh sebagian foto profil.
Kemudian, coba bayangkan jika kamu menuliskan informasi penting mengenai akun Twitter milikmu atau membuat copy header pada bagian yang tertimpa foto profil. Tentu saja tulisannya tidak akan bisa dibaca sama sekali, kan? Kalau begitu, apa yang perlu kamu lakukan saat mendesain header Twitter nanti, ya?
Tips agar Ukuran Header Twitter Presisi
Ketika membuat desain header Twitter, ada yang namanya Safe Zone dan Invisible Area. Safe Zone adalah area gambar header Twitter yang bisa terlihat dengan jelas, baik dari aplikasi HP atau browser. Sementara itu, Invisible Area merupakan bagian dari gambar header Twitter yang tertutup oleh sebagian gambar foto profil — jika diterjemahkan, “invisible” berarti “tidak terlihat”.
Optimalkan Safe Zone.
Oleh karena itu, bisa kamu simpulkan bahwa Safe Zone ini adalah Zona Aman yang harus kamu optimalkan ketika membuat desain gambar header. Artinya, letakkan elemen visual dan grafis dan copywriting pada area tersebut.
Kosongkan Invisible Zone.
Kemudian, hindari Invisible Zone atau bagian dari gambar header yang tertutup dan berada di sekitar foto profil. Akan tetapi, berapa ya ukuran dimensi area gambar profil ini? Untuk ukuran header yang optimal yaitu 1500 x 500 piksel, area foto profil tersebut adalah 430 x 172 piksel dan ada di pojok kiri bawah header. Dengan begitu, kamu bisa kosongan saja bagian tersebut dan hindari menempatkan informasi krusial pada area foto profil itu.
Sisakan ruang kosong pada bagian atas dan bawah header Twitter.
Twitter sendiri memang merekomendasikan para penggunanya untuk menyisakan ruang kosong di bagian atas dan bawah gambar header Twitter. Soalnya, ukuran header Twitter yang ditampilkan di layar bisa terlihat bervariasi, bergantung pada perangkat dan ukuran layar yang digunakan untuk mengakses profil Twitter tersebut.
Apabila kamu coba membuat header Twitter yang desainnya “full” dari atas sampai bawah, bisa jadi ada bagian dari desain header yang terpotong atau kena crop ketika kamu buka profil Twitter menggunakan perangkat yang berbeda. Halaman bantuan atau panduan Twitter sendiri juga menyatakan bahwa ada kemungkinan terjadinya gambar header yang ter-crop karena faktor ini.
Lalu, apa yang perlu kamu lakukan untuk meminimalisir risiko bagian atas dan bawah header ter-crop, ya? Untuk itu, Twitter sendiri menyarankan untuk menyisakan sedikit area kosong dengan ukuran atau dimensi 60 piksel di atas dan di bawah header.
Aplikasi Desain Header Twitter
Sampai di sini, hal selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah langsung mencoba membuat header Twitter sendiri. Karena sekadar tahu ukuran dan trik agar desainnya bisa maksimal saja tidak akan pernah cukup jika kamu belum mencobanya langsung.
Akan tetapi, apa ya aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk membuat header Twitter? Dan apakah kamu harus jago desain grafis agar kamu bisa membuat desain header Twitter yang optimal? Jawabannya tentu saja tidak. Soalnya, ada beberapa aplikasi dan platform yang bisa membantumu membuat desain header Twitter tanpa harus jadi desainer profesional sekalipun. Apa saja, ya?
Canva
Bicara soal platform desain yang bisa digunakan siapa saja, nama Canva tentu saja tidak bisa diabaikan begitu saja. Platform desain online ini sudah lama dikenal akan kemudahan dan kepraktisannya, terutama karena ada banyak template desain yang bisa langsung kamu edit dan pakai. Dengan adanya template desain, kamu tak perlu lagi harus pusing me-layout materi visual apapun, mulai dari sampul buku, kartu nama, brosur, flyer, kalender, hingga header Twitter.
Oleh karena itu, dengan Canva kamu bisa langsung buat desain header Twitter yang kamu butuhkan hanya dengan memanfaatkan template yang sudah ada. Meski begitu, bukan berarti pilihan kustomisasi di Canva terbatas, lho. Soalnya, kamu juga masih bisa mengganti warna, teks, dan jenis font, maupun menambahkan gambar dari database Canva ataupun gambar dari perangkatmu sendiri.
Twitter Header Maker
Platform lain yang bisa kamu coba adalah Twitter Header Maker dari Designhill. Mirip dengan Canva, kamu juga bisa temukan berbagai opsi template header Twitter di sini yang bisa langsung kamu edit dan custom sesuai kebutuhan maupun keinginanmu.
Dan karena kamu tinggal pakai template, artinya ukuran header Twitter yang ada di sini juga sudah sesuai dengan ukuran rekomendasi. Bahkan, template-nya juga sudah memperhitungkan area mana saja yang bisa dioptimalkan, dan mana yang perlu dihindari. Jadi, kamu tidak perlu lagi repot-repot menghitung area desain sendiri, kan?
Baca Juga: Cara Mudah Mengembalikan Postingan IG yang Diarsipkan
Penutup
Bagaimana, apakah penjelasan tentang ukuran header Twitter di atas sudah bisa membantumu dalam membuat desain header Twitter yang optimal? Semoga informasi tadi bisa bermanfaat buat kamu, bahkan jika kamu baru pertama kali mencoba mengoptimalkan desain header Twitter meskipun kamu tidak jago desain grafis sekalipun, ya. Selamat mencoba mendesain header Twitter sendiri!